PEMBINAAN KELOMPOK PENDUKUNG (KP) ASI UNTUK PENINGKATAN PERAN SERTA KELUARGA DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF

  • Ani Laila Poltekkes Kemenkes Riau
  • Fathunikmah Fathunikmah Poltekkes Kemenkes Riau
  • Yessi Alza Poltekkes Kemenkes Riau
Keywords: ASI eksklusif, KP ASI, Keluarga

Abstract

Angka pemberian ASI ekslusif di Indonesia masih tergolong rendah. Menurut Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan 2017, pemberian ASI ekslusif di Indonesia hanya 35%. Angka tersebut masih jauh di bawah rekomendasi WHO (Badan Kesehatan Dunia) sebesar 50%. Data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru tahun 2018 cakupan pemberian ASI Eksklusif sebesar 50,70 %. Berdasarkan data Puskesmas Melur kelurahan Harjosari pada tahun 2018 bahwa capaian ASI Ekslusif hanya sebesar 43,8%, merupakan capaian di bawah cakupan Nasional. Data Dinas Kesehatan Provinsi Riau tahun 2015 menyebutkan cakupan ASI eksklusif Provinsi Riau sebesar 68,8 % dan data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru tahun 2015 sebesar 71,3%. Berdasarkan data di Puskesmas Melur kelurahan Harjosari tahun 2018 bahwa capaian ASI Ekslusif hanya sebesar 50,70%, merupakan capaian yang paling rendah diwilayah kota Pekanbaru.

Hasil kegiatan pengabdian masyarakat terdapat penigkatan pengetahuan kader kelompok pendukung ASI tentang pemberian ASI, masalah dalam pemberian ASI dan cara mengatasi permasalahannya yaitu dari nilai rata-rata pengetahuan responden dari 86,7 menjadi 94,2 .Keterampilan kelompok pendukung (KP) ASI dalam melakukan pemberian edukasi/konseling tentang pemberian ASI kepada ibu menyusui mencapai nilai rata rata 85,4.

Published
2024-11-22
How to Cite
LailaA., FathunikmahF., & AlzaY. (2024). PEMBINAAN KELOMPOK PENDUKUNG (KP) ASI UNTUK PENINGKATAN PERAN SERTA KELUARGA DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF. EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan Di Masyarakat, 5(2), 12-14. Retrieved from https://jurnal.pkr.ac.id/index.php/EBIMA/article/view/1050