HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI, DUKUNGAN KELUARGA DAN PERAN TENAGA KESEHATAN DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWAT INAP KARYA WANITA PEKANBARU
Abstract
Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif adalah bayi hanya diberi ASI selama 6 bulan tanpa tambahan makanan cairan lain seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, dan air putih, serta tanpa tambahan makanan padat seperti pisang, bubur susu, biskuit, bubur nasi, dan nasi tim, kecuali vitamin, mineral, dan obat. Cakupan pemberian ASI Eksklusif masih rendah di Indonesia (42%) dan di Puskesmas Rawat Inap Karya Wanita (42%), sementara target pencapaian 80%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui/menganalisis Hubungan Inisiasi Menyusu Dini, Dukungan Keluarga dan Peran Tenaga Kesehatan dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Karya Wanita Pekanbaru. Metode penelitian adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memliki bayi usia 7-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Karya Wanita Pekanbaru pada bulan Mei sampai Juni 2017.Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling. Jumlah sampel adalah 95 orang. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kemaknaan 95% (α≤0,05). Hasil penelitian ditemukan 48,4% ibu memberikan ASI Eksklusif dan terdapat hubungan IMD (p=0,000), Dukungan Keluarga (P=0,000) dan Peran Tenaga Kesehatan (p=0,000) dengan pemberian ASI Eksklusif. Saran terkait penelitian ini adalah diharapkan kepada tenaga kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Karya Wanita Pekanbaru untuk mengadakan promosi kesehatan tentang ASI Eksklusif.
Downloads
Copyright (c) 2020 JURNAL IBU DAN ANAK
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.