HUBUNGAN MENCARI SENSASI DENGAN PERILAKU PENGENDARA BERESIKO PADA REMAJA
Abstract
Perilaku pengendara beresiko adalah istilah yang diberikan kepada pengendara yang meningkatkan resiko terjadinya kecelakaan lalu lintas. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan sikap mencari sensasi dengan perilaku pengendara beresiko pada remaja. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain analisis korelasi dan menggunakan pendekatan cross sectional, sampel dalam penelitian ini sebanyak 126 responden, teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling, analisis yang dilakukan adalah analisis univariat, dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan, remaja yang memiliki perilaku mengemudi beresiko tinggi sebanyak 72 orang (57,1%), setelah dilakukan analisis bivariat,mencari sensasi berhubungan dengan perilaku pengendara beresiko, P-value 0,024. Dapat disimpulkan bahwasikap mencari sensasi pada remaja secara statistik berhubungan dengan perilaku pengendara beresiko. Diharapkan pihak sekolah agar membimbing siswa dan siswi untuk menyalurkan energi mencari sensasi ke hal yang positif seperti, mengikuti eskul di sekolah, seperti eskul olahraga, seni, atau pada pelajaran yang non akademik.