PENINGKATAN KEMAMPUAN IBU HAMIL MELALUI ASUHAN SAYANG IBU BAYI KOMPLEMENTER (ASIK) DENGAN PIJAT KEHAMILAN DAN PIJAT BAYI PADA KELAS IBU HAMIL DI DESA RANAH SINGKUANG KABUPATEN KAMPAR

  • Yan Sartika Poltekkes Kemenkes Riau
  • Rully Hevrialni Poltekkes Kemenkes Riau
  • Wiwiek Delvira Poltekkes Kemenkes Riau
Keywords: Kata Kunci           : Kelas ibu hamil, Pijat hamil, Pijat Bayi

Abstract

Pelayanan kesehatan komplementer mempunyai potensi yang cukup besar dan perlu mendapat perhatian yang serius sebagai bagian dari pembangunan kesehatan nasional. Hal ini sesuai dengan Permenkes No 15 tahun 2018 tentang Penyelenggaran Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer. Namun, saat ini belum semua fasilitas pelayanan kesehatan memberikan pelayanan tradisional. Berdasarkan data dari Ditjen Pelayanan Kesehatan, Kemenkes RI, tahun 2019, Propinsi yang menyelenggarakan pelayanan Kesehatan tradisional dengan prosentase 100% hanya ada 2 yaitu Propinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Propinsi Bali. Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan Ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling rentan kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin dan bayi pada masa perinatal. Paradigma pelayanan kebidanan saat ini telah mengalami pergeseran. Selama satu dekade ini, Asuhan kebidanan dilaksanakan dengan mengkombinasikan pelayanan kebidanan konvensional dan komplementer, serta telah menjadi bagian penting dari praktik kebidanan. Pelayanan kebidanan komplementer adalah pilihan untuk mengurangi intervensi medis baik saat masa kehamilan, persalinan maupun masa nifas. untuk menambah Asuhan Kebidanan atau Materi yang belum ada di kelas Ibu hamil seperti Pijat Bayi dan Senam Bayi, Pijat Ibu Hamil yang bisa dilakukan oleh Suami, Perawatan Kehamilan, Self Healing lalu bagaimana membangun Ikatan antara Ibu dan Anak yang tujuan akhirnya mengajarkan para Ibu Hamil untuk melakukan semuanya secara Mandiri. Pelaksanaan kegiatan pada bulan Januari sampai dengan Juli tahun 2023, yang berlokasi di Desa Ranah Singkuang Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Sasaran pengabmas adalah Ibu Hamil di Desa Ranah Singkuang Kecamatan Kampar yang berjumlah 15 orang ibu Hamil beserta suami dengan total 30 orang. Bentuk pengabmas yang ditawarkan berupa pelatihan bagi ibu hamil dan suami tentang pijat hamil dan pijat bayi, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan ibu hamil dan suami dalam melakukan pijat ibu hamil dan pijat bayi.

 

Published
2023-11-17
How to Cite
Sartika, Y., Hevrialni, R., & Delvira, W. (2023). PENINGKATAN KEMAMPUAN IBU HAMIL MELALUI ASUHAN SAYANG IBU BAYI KOMPLEMENTER (ASIK) DENGAN PIJAT KEHAMILAN DAN PIJAT BAYI PADA KELAS IBU HAMIL DI DESA RANAH SINGKUANG KABUPATEN KAMPAR. EBIMA : Jurnal Edukasi Bidan Di Masyarakat, 4(2), 1-5. Retrieved from https://jurnal.pkr.ac.id/index.php/EBIMA/article/view/831

Most read articles by the same author(s)