Relationship between Nutrition Knowledge, Breakfast Habits, Snack Practices with Students' Nutrition Status
Abstract
Good nutritional status is obtained from fulfilling the need adequate food intake. Children's nutritional needs can be met with 3 main meals a day and healthy snacks. But the fact is that there are still many children who leave the breakfast habit. School children cannot be separated from snacks. One of the factors that influence the selection of snacks and breakfast is nutritional knowledge. Children who have good breakfast and snack habits can fulfill their nutritional needs so that there is no deficiency or excess of nutritional status. The purpose of this study was to determine the description of nutritional knowledge, breakfast practices and snacks for students at SDN 11 Bathin Solapan, Bathin Solapan District. The sample of this research were grade IV and V students totalling 55 people with proportional random sampling. This study uses primary data by interview method. The results obtained were 69.1% of respondents nutritional knowledge in the moderate category, 36.4% never had breakfast in a week, 80% of respondents snacked 3 times a day, and 70.9% of respondents had good nutritional status.
References
[2] Kemenkes RI, “Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018,” Kementrian Kesehat. RI, vol. 53, no. 9, pp. 1689–1699, 2018.
[3] F. Tuzzahroh, “Pengaruh Penyuluhan Gizi Seimbang dengan Media Visual, Poster dan Permainan Kwartet Gizi terhadap Pengetahuan Gizi dan Status Gizi Siswa di Sekolah Dasar Negeri Karangasem III Kota Surakarta,” Univ. Muhammadiyah Surakarta, 2020.
[4] BPOM, “Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah untuk Pencapaian Gizi Seimbang Bagi Orang Tua, Guru dan Pengelola Kantin,” Direktorat Stand. Prod. Pangan Deputi Bid. Pengawas. Keamanan Pangan Dan Bahan Berbahaya Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indones., p. 37, 2013.
[5] D. O. Anggiruling, I. Ekayanti, A. Khomsan, D. G. Masyarakat, F. E. Manusia, and I. P. Bogor, “Analisis Faktor Pemilihan Jajanan , Kontribusi Gizi dan Status Gizi Siswa Sekolah Dasar Factors Analysis of Snack Choice , Nutrition Contribution and Nutritional Status of Primary School Children,” J. MKMI, vol. 15, no. 1, pp. 81–90, 2019.
[6] E. Mawarni, “Hubungan Sarapan Pagi Dengan Konsentrasi Siswa,” J. Kesehat. Tambusai, vol. 2, no. 4, pp. 159–167, 2021, doi: 10.31004/jkt.v2i4.2900.
[7] Notoatmodjo, S. “Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan”, Rhineka Cipta.
[8] V. P. Zebua, “Gambaran Pengetahuan Anak Sd Kelas (I - Vi) Tentang Makanan Jajanan Sehat Di Sd Negeri 076691 Hilisebua Kecamatan Alasa Kabupaten Nias Utara,” Politek. Kesehat. KEMENKES Medan, pp. 1–23, 2021.
[9] A. N. Fauziyah, P. Astuti, and S. Fathonah, “Pengaruh antara Pengetahuan dan Sikap Gizi Siswa dengan Pola Konsumsi Jajan Siswa di SD Negeri 08 Brebes,” Food Sci. Culin. Educ. J., vol. 11, no. 1, pp. 22–30, 2022.
[10] L. Sitoayu, Y. Wahyuni, D. Angkasa, and A. Noviyanti, “Sarapan Sehat Menuju Generasi Sehat Berprestasi,” J. Univ. Esa Unggul, vol. 3, no. 37, pp. 1–31, 2016.
[11] N. Azizah, D. M. Dachlan, S. M. Battung, and M. A. Mansur, “Gambaran Pola Kebiasaan Sarapan Dan Jajan Di Cofee Break Sekolah Pada Anak Gizi Lebih Di Sdit Al-Hikmah MAROS,” J. Indones. Community Nutr., vol. 10, 2021.
[12] I. W. Ambartana and N. M. Y. Gumala, “Sosialisasi Bahaya Minuman Serbuk Bagi Kesehatan Pada Anak Sekolah Dasar Di Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar Provinsi Bali,” J. Pengabmas Masy. Sehat, vol. 2, no. 3, pp. 188–195, 2020, [Online]. Available: http://ejournal.poltekkesdenpasar.ac.id/index.php/JPMS/article/view/jpms2306.
[13] S. Qorrotu, “Perilaku Jajan Pada Anak Sekolah Dasar Snacking Behaviour of Elementary School Student,” Litbang, vol. XV, no. 2, p. 145, 2019.
[14] N. Iklima, “Gambaran Pemilihan Makanan Jajanan Pada Anak Usia Sekolah Dasar,” J. Keperawatan BSI, vol. 5, no. 1, pp. 8–17, 2017.
[15] A. E. Putra, “Gambaran Kebiasaan Jajan Siswa Di Sekolah (Studi di Sekolah Dasar Hj. Isriati Semarang),” Univ. Diponegoro, pp. 1–24, 2017.
[16] R. L. Alamin and A. Syamsianah, “Hubungan Sarapan Pagi di Rumah dan Jumlah Uang Saku Dengan Konsumsi Makanan Jajanan di Sekolah Pada Siswa SD N Sukorejo 02 Semarang,” J. GIZI Univ. Muhammadiyah SEMARANG, vol. 3, no. April 2014, pp. 40–50, 2014.
[17] Almatsier, S. “Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah untuk Pencapaian Gizi Seimbang”, Jakarta: Penebar Swadaya.
[18] I. Lestari, W. Septiani, and Y. Harnani, “Hubungan Status Gizi Dan Sarapan Pagi Terhadap Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Perhentian Raja Kabupaten Kampar,” Media Kesmas (Public Heal. Media), vol. 1, no. 2, pp. 182–191, 2021, doi: 10.25311/kesmas.vol1.iss2.44.
[19] Gemyli, S. C., Aruben, Ronny., Suyatno. “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan dan Kualitas Sarapan Siswa Kelas V di SDN Sendangmulyo 04 Kecamatan Tembalang, Semarang Tahun 2015,” Jurnal Kesehatan Masyarakat, vol 3, no. 3, pp. 246-256, 2015.
[20] Jauziyah, S., Nuryanto, N., Tsani, A. F. A., & Purwanti, R., “Pengetahuan Gizi dan Cara Mendapatkan Makanan Berhubungan dengan Kebiasaan Makan Mahasiswa Universitas Diponegoro”, Journal of Nutrition College, vol. 10, no. 1, pp. 72-81, 2021.
[21] Wowor, Prisca. Engkeng, Sulaemana. Kalesaran, A. F. C. “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Konsumsi Jajanan pada Pelajar di Sekolah Dasar Negeri 16 dan Sekolah Dasar Negeri 120 Kota Manado”, Jurnal KESMAS, vol. 7, no. 5, pp. 1-10, 2018.
[22] Yunawati, I., Hadi, H., & Julia, M., “Kebiasaan Sarapan Tidak Berhubungan dengan Statis Gizi Anak Sekolah Dasar di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur”, Jurnal Gizi dan Dietetik Indonesia, vol. 3, no. 2, pp. 77-86, 2015.