HUBUNGAN PELAYANAN BIDAN DELIMA TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI KOTA PEKANBARU
Abstract
Program Bidan Delima merupakan program yang dikembangkan oleh Ikatan Bidan Indonesia (IBI) untuk sertifikasi Bidan Praktek Mandiri (BPM). STARH (Sustaining Technical Achievement in Reproductive Health) membantu IBI menyusun suatu sistem pelatihan terpadu hingga seorang bidan yang telah mengikuti pelatihan ini menjadi bidan yang berkualitas dan sesuai standar. Seorang bidan delima diharapkan dapat memberi pelayanan terbaik hingga kepuasan pelanggannya meningkat dan pada akhirnya kepercayaan pelanggan pun meningkat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan pelayanan bidan delima terhadap kepuasan pasien di Bidan Praktik Mandiri Kota Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah survey eksplanasi dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan bulan Maret – Juni 2019 di BPM Dince Safrina dan BPM Rosita Kota Pekanbaru. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan Non-probability sampling dengan jenis accidental sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan pada pelayanan bidan delima kepuasan pasien ialah sebesar 54,7 % sedangkan pada pelayanan non bidan delima kepuasan pasien ialah sebesar 43,2%. Hasil uji statistik dengan uji chi square pada derajat kepercayaan 95% didapatkan bahwa tidak ada hubungan antara pelayanan bidan delima dan non bidan delima terhadap kepuasan pasien (p=0,354). Disarankan program bidan delima tetap menjadi merk dagang/brand yang baik bagi profesi kebidanan khususnya bidan dengan usaha praktik mandiri dan organisasi profesi dapat selalu meninjau dan mengevaluasi program bidan delima.
Downloads
Copyright (c) 2020 JURNAL IBU DAN ANAK
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.